Asas
Wawasan Nusantara merupakan ketentuan atau kaidah dasar yang harus dipatuhi,
ditaati, dipelihara, dan diciptakan demi tetap taat dan setianya komponen
pembentuk bangsa Indonesia terhadap kesepakatan bersama. Jika asas Wawasan
Nusantara diabaikan, komponen pembentuk kesepakatan bersama akan melanggar
kesepakatan bersama tersebut yang
berarti tercerai berainya bangsa dan negara Indonesia. Adapun asas Wawasan
Nusantara tersebut berupa:
1) Kepentingan
yang sama. Ketika menegakkan dan merebut kemerdekaan, kepentingan bersama
bangsa Indonesia adalah menghadapi penjajah secara fisik dari bangsa lain.
Sekarang, bangsa Indonesia harus menghadapi penjajahan yang berbeda dari negara
asing. Misalnya, cara adu domba dan pecah belah bangsa dengan menggunakan dalih
HAM, demokrasi, dan lingkungan hidup. Padahal tujuannya sama yaitu tercapainya
kesejahteraan dan rasa aman yang lebih baik daripada sebelumnya.
2) Keadilan.
Kesesuaian pembagian hasil
dengan adil, jerih payah, dan kegiatan baik perorangan, golongan, kelompok
maupun daerah.
3) Kejujuran.
Keberanian berpikir, berkata, dan bertindak sesuai realita serta ketentuan yang
benar biarpun realita atau ketentuan itu pahit dan kurang enak didengarnya.
Demi kebenaran dan kemajuan bangsa dan negara harus dilakukan.
4) Solidaritas.
Diperlukan kerja sama, mau memberi, dan berkorban bagi orang lain tanpa
meninggalkan ciri dan karakter budaya masing-masing.
5) Kerja
sama. Adanya koordinasi, saling pengertian yang didasarkan atas kesetaraan
sehingga kerja kelompok, baik kelompok yang kecil maupun kelompok besar,
dapat mencapai sinergi yang lebih baik.
6) Kesetiaan
terhadap kesepakatan bersama untuk menjadi bangsa dan mendirikan Negara
Indonesia yang dimulai, dicetuskan, dan dirintis oleh Boedi Oetomo Tahun 1908,
Sumpah Pemuda Tahun 1928, dan Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945. Kesetiaan
terhadap kesepakatan ini sangat penting dan menjadi tonggak utama terciptanya
persatuan dan kesatuan dalam kebhinekaan. Jika kesetiaan ini goyah, dapat
dipastikan persatuan dan kesatuan akan hancur berantakan.
Terimakasih kak
ReplyDelete