Magnesium merupakan logam
yang teringan, dengan berat jenisnya 1,74, cukup kuat dan dalam bentuk alloy,
tahan terhadap korosi di udara tetapi tidak tahan terhadap air laut, serta
mudah terbakar. Jumlah mineral yang mengandung magnesium tercatat sebanyak 244
buah. Magnesit dapat ditemukan dalam mineral sekunder dan biasanya berasosiasi
dengan batuan sedimen atau batuan metamorfik, berasal dari endapan marin,
kecuali brukit. Magnesit ditemukan didalam batuan serpentin. Mineral-mineral
lain yang sering ditemukan bersama magnesium adalah talk, limonit, opal, dan
kalsit. Magnesit umumnya jarang ditemukan dalam bentuk mineral, tetapi secara
utuh terdapat pada larutan padat siderit (FeCO3) bersama-sama Mn dan Ca yang
dapat menggantikan unsur Mg. Magenesit sering digunakan untuk bahan refraktori,
industri semen sorel, bahan isolasi, pertanian, peternakan, industri karet,
dll. Mineral magnesit keterdapatannya berasosiasi dengan batuan ubahan,
sehingga cadangan magnesit akan mengikuti pola cadangan bahan ubahan tersebut.
Batuan atau mineral yang mengandung mangnesit adalah dolomit (Ca Mg(CO3)2,
magnesit zedin (Mg CO3), epsonil (Mg So4) 7 H2O, dan brukit (Mg (OH) 2. Batuan
dan mineral tersebut dapat ditemukan di DI. Aceh, Sumatera Utara, Sumatera
Barat, Jawa Tengah , Jawa Timur, Sulawesi Tengah, Maluku, Irian Jaya.
0 comments:
Post a Comment