Mineral Barit
Pada umumnya, barit
(BaSO4) mengandung campuran unsur Cr, Ca, Pb, dan Ra, yang senyawanya mempunyai
bentuk kristal yang sama. Unsur pengotor barit adalah besi oksida, lempung, dan
unsur organik, yang semuanya dapat memberikan beragam warna pada warna kristal
barit murni adalah putih atau abu-abu. Sebagai unsur Barium (Ba), barit juga
dijumpai sangat terbatas mengandung feldspar (3% BaO), plagioklas (7,3% BaO),
muskovit (9,9% BaO), dan biotit (6-8% BaO). Kerak bumi rata-rata mengandung
unsur barium sekitar 0,05%. Barit juga dijumpai sebagai mineral ikutan (gangue
mineral) terutama pada cebakan logam sulfida, seperti timah. Sebagian besar
produksi barit dunia digunakan dalam industri perminyakan. Pemakaian ini mencapai
sekitar 85-90% dari produksi barit secara keseluruhan. Sisanya digunakan
sebagai bahan baku dalam industri kimia barium, sebagai bahan pengisi dan
pengembang (filler dan extender), dan agregat semen.
0 comments:
Post a Comment